Sasar Pasar Kelas Menengah, Maybank Indonesia Kembangkan Segmen Privilege Banking

Photo Author
- Kamis, 20 November 2025 | 08:51 WIB
Direktur Community Financial Services Maybank Indonesia, Bianto Surodjo dan Head Wealth Management & Segmentation, Aliang Sumitro saat konferensi pers pada Media Update Maybank Indonesia, Rabu (19/11) (Foto/Dok/Media24)
Direktur Community Financial Services Maybank Indonesia, Bianto Surodjo dan Head Wealth Management & Segmentation, Aliang Sumitro saat konferensi pers pada Media Update Maybank Indonesia, Rabu (19/11) (Foto/Dok/Media24)

MEDIA24.ID, JAKARTA – PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia) terus meningkatkan penetrasi pada segmen bisnis privilege banking sejalan dengan meningkatnya kebutuhan masyarakat emerging affluent di Indonesia akan layanan perbankan dan wealth management.

Direktur Community Financial Services Maybank Indonesia Bianto Surodjo mengatakan pengembangan layanan privilege banking merupakan bagian dari implementasi misi Bank, ‘Humanising Financial Services’, dan strategi M25+, customer centricity.

“Kami melihat adanya kebutuhan layanan perbankan spesifik di segmen nasabah privilege. Nasabah di segmen ini merupakan kelas menengah (middle class) di Indonesia,” ujarnya ketika berbicara pada Media Update Maybank Indonesia bertema Quiet Investing – Strategi investasi #Mulaibijakfinansial bersama Maybank Privilege, Rabu (19/11/2025).

Baca Juga: Dukung Pertumbuhan Ekonomi Daerah, Maybank Indonesia Perluas Jangkauan Layanan dengan Resmikan KCP Subang

Segmen Privilege merupakan layanan yang dikembangkan Maybank Indonesia untuk melayani nasabah di segmen kelas menengah (emerging affluent). Saat ini, segmen Privilege merupakan salah satu segment yang menjadi fokus pertumbuhan bagi Maybank Indonesia.

Melihat potensi pertumbuhan kelas menengah di Indonesia di masa yang akan datang, perannya terhadap kinerja bank di masa yang akan datang menjadi sangat penting.

Tren pertumbuhan jumlah nasabah diharapkan akan bergerak lebih baik hingga akhir 2025, dan diproyeksikan kembali meningkat pada paruh pertama 2026. Di sisi lain, total aset yang dikelola terus menunjukkan tren peningkatan yang positif.

Baca Juga: Penguatan Literasi Ekonomi Syariah Hadapi Tantangan, BI Diminta Gandeng Jurnalis - Akademisi

“Nasabah di segmen ini semakin berkontribusi secara berkualitas dan berkelanjutan dan kami mengharapkan pertumbuhan di atas 2 digit sampai 5 tahun ke depan,” kata Bianto.

Profil Nasabah Privilege umumnya memiliki saldo yang lebih besar dibandingkan dengan nasabah di segmen mass market, serta cenderung memilih instrumen investasi yang relative konservatif walaupun mulai berkembang kelompok kelas menegah yang lebih familiar dengan produk-produk investasi yang lebih progresif.

Ke depan, Bianto meyakini potensi segmen ini tetap besar mengingat nilai aset nasabah yang terus meningkat. Pemulihan populasi pada 2026, didukung oleh peningkatan dana kelolaan, menjadi sinyal bahwa segmen Privilege akan terus menjadi motor pertumbuhan dan penciptaan nilai (value creation) bagi bank. Bagi Maybank Indonesia, Segmen Privilege merupakan salah satu pilar penting dalam strategi pertumbuhan berkelanjutan.

Head Wealth Management & Segmentation Maybank Indonesia Aliang Sumitro mengatakan dalam menghadapi dinamika pasar yang penuh gejolak, banyak investor sering terjebak dalam siklus fear and greed — mudah panik saat pasar turun, dan terlalu agresif saat pasar naik. Padahal, kunci dari investasi yang sehat justru ada pada ketenangan dan konsistensi.

“Inilah yang menjadi dasar dari filosofi Quiet Investing. Bukan tentang mengejar sensasi pasar atau keuntungan sesaat, melainkan tentang menumbuhkan kekayaan secara berkelanjutan,” ujarnya.

Bagi nasabah yang memiliki visi berinvestasi jangka panjang, Quiet Investing membantu investor untuk menjaga fokus, menghindari keputusan impulsif, dan memastikan setiap langkah investasi selaras dengan tujuan hidup serta kesejahteraan jangka panjang mereka.

Halaman:

Editor: Moh Purwadi

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X