Catat! Operasi Zebra Kota Bogor Mulai Besok, 7 Sasaran Jadi Targetnya

Photo Author
- Minggu, 16 November 2025 | 20:50 WIB
Operasi Zebra Kota Bogor Mulai Besok, 7 Sasaran Jadi Targetnya (Instagram )
Operasi Zebra Kota Bogor Mulai Besok, 7 Sasaran Jadi Targetnya (Instagram )

MEDIA24.ID, BOGOR-Satlantas Polresta Bogor Kota kembali melaksanakan operasi zebra. Langkah ini akan dilakukan selama dua pekan mulai 17 hingga 30 November 2025 mendatang.

KBO Satlantas Polresta Bogor Kota, Iptu Lukito mengatakan operasi zebra memang sudah menjadi kegiatan rutin. Dan ini merupakan perintah dari Mabes Polri langsung.

“Jadi memang serentak seluruh Indonesia termasuk kami. Insya allah akan dimulai besok tanggal 17 hingga 30 November,” jelas Iptu Lukito di Bogor, Minggu (16/11).

Baca Juga: BMKG Prediksi Hujan Merata di Jabodetabek Sabtu Ini, Kabupaten Bogor Berstatus Waspada Hujan Lebat

Lokasi pelaksanaannya operasi zebra tidak menetap. Polisi bakal menyebar dan mendatangi lokasi-lokasi yang dinilai banyak pengendara melakukan pelanggaran.

Iptu Lukito menerangkan, ada tujuh sasaran pelanggaran yang jadi target utamanya. Pertama warga yang menggunakan telepon genggam saat berkendara.

Kemudian pengendara motor yang tidak pakai helm. Pengguna mobil yang tidak menggunakan sabuk pengamannya, pengendara yang dalam pengaruh alkhol.

Baca Juga: Kota Bogor Bakal Punya Rumah Sakit Khusus Jantung dan Kanker

“Pengguna lalu lintas wajib mematuhi rambu-rambu yang ada. Dilarang keras melawan arah. Batas kecepatan mesti diperhatikan, anak anak di bawah umur,” jelas Iptu Lukito.

Pengendara yang melanggar aturan tersebut bakal dikenakan sanksi berupa tilang teguran. Konsep ini berbeda dengan tilang manual pada umumnya.

“Iya tidak ada penilangan hanya bersifat teguran. Tapi mereka tetap kami beri surat. Blankonya sama, hanya saja di atasnya tertulis teguran, semua wilayah juga sama begitu,” terangnya.

Langkah tersebut dilakukan sebagai bentuk edukasi kepada para pengguna jalan. Mereka diharapkan tetap mematuhi aturan, baik ada atau tidak operasi lodaya.

“Sebab pada dasarnya aturan tersebut diterapkan untuk keselamatan para pengendara juga, jadi kami harapkan mereka mematuhi aturan tersebut,” pungkasnya

Editor: Nofellisa Aropah

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X