MEDIA24.ID, JAKARTA - Siapa yang tidak kenal sosok Fisikawan Jenius Albert Einstein asal Jerman, ilmuwan yang terkenal setelah mengembangkan teori relativitas khusus dan umum.
Einstein yang dikenal karena telah memenangi Hadiah Nobel bidang fisika pada 1921 ini jua dikenal tidak menerima agama dan konsep ketuhanan.
Namun ada sebuah rahasia besar mengenai kekaguman Einstein pada agama Islam bahkan ia mengetahui tentang Nabi Muhammad SAW.
Dikenal sebagai ilmuwan jenius yang terkenal berkat gagasannya mengenai teori relativitas, namun Einstein cukup kritis pada agama.
Meski Einstein tak mempercayai konsep ketuhanan, faktanya ada satu kutipan Einstein yang menarik tentang Tuhan yang berbunyi:
"Ilmu tanpa agama buta, agama tanpa ilmu lumpuh".
Kutipan Einstein memberi arti bahwa ia punya pandangan tersendiri dengan agama. Einstein sebenarnya besar dari keluarga Yahudi yang taat.
Baca Juga: Kisah Profesor Matematika Ateis Asal Amerika yang Putuskan Mualaf usai Baca Al-Qur'an
Dalam sebuah kesempatan ia pernah ditanya mengenai keyakinan pada konsep ketuhanan yang ditawarkan agama samawi.
Einstein berpendapat bahwa Tuhan dalam ajaran Yahudi sejatinya hanyalah khayalan yang tumbuh di kepala penganutnya.
"Bagi saya agama Yahudi sama seperti agama lainnya yakni reinkarnasi tahayul paling tak masuk akal. Mereka para penganutnya punya kualitas yang biasa-biasa saja, saya tidak melihat ada yang istimewa dari mereka," kata Einstein dalam buku God Delusion.
Namun sebagian orang akan sulit percaya bahwa ilmuwan yang lahir pada 14 Maret 1879 di Ulm Jerman ini menyimpan rasa kagum pada agama Islam.
Einstein bahkan sempat mengatakan bahwa baginya Islam itu merupakan agama yang jauh lebih sempurna dan logis jika harus dibandingkan dengan agama lainnya di dunia.
