Hari Toleransi Internasional, Kemenag Siapkan 18 Agenda Nasional Bertajuk The Wonder of Harmony 2025

Photo Author
- Rabu, 5 November 2025 | 23:41 WIB
Stafsus Menag Bidang Kebijakan Publik, Media, dan Pengembangan SDM, Ismail Cawidu (dua kiri) dan Dirjen Bimas Islam, Abu Rokhmad (dua kanan), dalam konferensi pers, Rabu (4/11/2025).  (Foto/Dok/Media24)
Stafsus Menag Bidang Kebijakan Publik, Media, dan Pengembangan SDM, Ismail Cawidu (dua kiri) dan Dirjen Bimas Islam, Abu Rokhmad (dua kanan), dalam konferensi pers, Rabu (4/11/2025). (Foto/Dok/Media24)

MEDIA24.ID, JAKARTA — Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama (Kemenag) menyiapkan 18 agenda nasional bertajuk The Wonder of Harmony 2025.

Rangkaian ini digelar hingga awal Desember, dalam menyambut Hari Toleransi Internasional yang diperingati setiap 16 November.

Giat ini sebagai upaya menguatkan nilai kerukunan, toleransi, dan cinta kemanusiaan di tengah masyarakat yang majemuk.

Baca Juga: Ketua MUI: Bangsa yang Besar adalah yang Menghargai Pahlawannya, Para Mantan Presiden Layak Jadi Pahlawan Nasional

Staf Khusus Menteri Agama Bidang Kebijakan Publik, Media, dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ismail Cawidu, menjelaskan bahwa The Wonder of Harmony dirancang sebagai gerakan sosial dan kultural yang menghadirkan pesan-pesan kebersamaan melalui pendekatan dakwah-edutainment atau dadutainment.

“Kemenag ingin menampilkan wajah Islam yang damai, sejuk, dan penuh kasih sayang dengan pendekatan yang bisa diterima oleh semua kalangan, termasuk generasi muda,” ujarnya dalam Konferensi Pers di Jakarta, Rabu (5/11/25).

Menurut Ismail, rangkaian kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari komitmen Kemenag untuk terus menanamkan nilai-nilai moderasi beragama dan harmoni sosial sebagai pondasi kebangsaan.

Baca Juga: Kemenag Umumkan Juara Madrasah Robotics Competition 2025, Berikut Daftarnya!

“Toleransi itu bukan sekadar wacana, melainkan praktik hidup sehari-hari. Karena itu, setiap agenda dirancang agar publik bisa merasakan langsung pengalaman kebersamaan lintas iman,” katanya.

Ia menambahkan, berbagai kegiatan seperti Expo Syiar Budaya Islam, Harmony Fun Walk, Interfaith Harmony Camp, Workshop Ekoteologi, dan Festival Majelis Taklim disiapkan untuk menjangkau beragam lapisan masyarakat.

“Kita ingin menghidupkan semangat Bhinneka Tunggal Ika dengan cara yang menyenangkan dan menginspirasi. Seni, olahraga, diskusi, dan kegiatan sosial semua menjadi media dakwah harmoni,” pungkasnya.

Sementara itu, Dirjen Bimas Islam Kemenag, Abu Rokhmad, mengungkapkan, The Wonder of Harmony merupakan pengejawantahan dari Asta Protas Kemenag Berdampak, khususnya dalam pilar “Kerukunan dan Cinta Kemanusiaan”.

Ia menjelaskan, seluruh agenda ini tidak hanya seremonial, tetapi mengandung misi strategis memperkuat kebersamaan antarumat beragama sekaligus membumikan nilai Islam rahmatan lil ‘alamin.

“Program ini adalah wujud nyata dari kerja kolaboratif antara Kemenag, ormas keagamaan, akademisi, dan komunitas masyarakat. Kami ingin menghadirkan ruang-ruang perjumpaan yang membangun empati dan saling memahami di antara sesama warga bangsa,” kata Abu.

Halaman:

Editor: Moh Purwadi

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X