Laporkan Anak Jokowi ke KPK, Ubedilah Badrun: Pertanyakan Gaya Hidup Mewah Kaesang dengan Jet Pribadi

MEDIA24.ID - Dosen Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Ubedilah Badrun melaporkan putra bungsu Presiden Jokowi Kaesang Pangarep ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Ubedilah Badrun melaporkan putra bungsu Jokowi ke KPK tentang gaya hidup mewah Kaesang, dengan menggunakan jet pribadi.

Diketahui Kaesang dan Erina pergi dari Halim, Jakarta menuju Amerika dengan menggunakan jet pribadi Gulfstream G650ER.

Baca Juga: Yamaha MX King 155 Berubah Total dari Segi Desain, Fitur dan Performa, Simak Selengkapnya

Selain melaporkan Kaesang dengan gaya hidup mewah, Ubedilah Badrun juga melanjutkan dugaan korupsi dan tindak pidana pencucian uang di Istana ke KPK.

"Kaesang bergaya hidup mewah, menggunakan jet pribadi menuju Amerika Serikat (AS) dengan menghabiskan milyaran rupiah di tengah rakyat hidup susah dan generasi Z yang 9,89 juta nganggur," ujar Ubedilah Badrun kepada wartawan strategi.id di Jakarta pada Rabu 28 Agustus 2024.

"Menurut Ubedilah Badrun peristiwa ini menjadi sorotan publik yang luas, karena tengah rakyat hidup susah dan banyaknya pengangguran".

Baca Juga: Rabu Wekasan 2024 Jatuh pada 28 Agustus, Ini Makna dan Penjelasannya

Karena kita melihat, ada peristiwa gaya hidup mewah pejabat negara di Makassar, saat di telusuri oleh Beacukai dan dilanjutkan KPK terdapat adanya setoran-setoran.

"Sehingga KPK dengan sigap menetapkan pejabat daerah Makassar tersebut sebagai tersangka dan di vonis 10 tahun penjara," ujar Ubedilah Badrun.

Ubedilah Badrun melanjutkan, gaya hidup mewah putra Presiden Jokowi, sehingga publik bertanya-tanya tentang kekayaan Kaesang tersebut.

Baca Juga: Soal Lelang Mitra Kerja Haji, Ketua Pansus Benarkan Kemenag

Sebagai pelapor, Ubedilah mengatakan gaya hidup mewah Kaesang mengingatkannya pada laporannya ke KPK pada 2,5 tahun lalu tepatnya pada 10 Januari 2022.

"Laporan saya saat itu tentang dugaan Korupsi dan dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) keluarga istana," kata Ubedilah Badrun.

"Hari ini, Rabu 28 Agustus 2024, saya bersama kuasa hukum saya A Wakil Kamal kembali mendatangi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK)," katanya.